Silaturahmi Pimpinan ITB Vinus ke Kediaman Bupati Bogor

Silaturahmi Pimpinan ITB Vinus ke Kediaman Bupati Bogor

Silaturahmi Pimpinan Institut Teknologi dan Bisnis Visi Nusantara (ITB VINUS) bersama Jajaran Staf Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia ke Kediaman Bupati Bogor pada hari Sabtu, 7 Agustus 2021 yang dihangatkan dengan diskusi terkait orientasi dan target capaian ITB VINUS dalam beberapa tahun ke depan.
Turut hadir dalam pertemuan ini Ketua Yayasan Visi Nusantara Maju, Senat ITB VINUS dan Perwakilan Staf Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia.

Penyerahan SK Pendirian Institut Teknologi dan Bisnis Visi Nusantara (ITB VINUS) Bogor

Penyerahan SK Pendirian Institut Teknologi dan Bisnis Visi Nusantara (ITB VINUS) Bogor

Yayasan Visi Nusantara Maju telah melaksanakan penyerahan Surat Keputusan (SK) Kemendikbudristek RI Nomor: 295/E/0/2021, tentang Izin Pendirian Institut Teknologi dan Bisnis Visi Nusantara (ITB Vinus) Bogor, dengan tiga Program Studi, yakni; S.1 Sistem Informasi, S1 Bisnis Digital dan S1. Kewirausahaan di Gedung Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IV Jawa Barat Banten.

 

LAUNCHING VINUSCARE

LAUNCHING VINUSCARE

Launching Vinuscare dengan tagline “Penguatan Pemberdayaan Ummat” di Hotel Gumilang, Cipayung, Bogor di buka langsung dengan pengguntingan pita secara simbolis oleh Ketua Yayasan Visi Nusantara Maju, Yusfitriadi di dampingi oleh Anggota DPR RI Komisi 6, Tommy Kurniawan.

PELATIHAN BUDIDAYA JAHE MERAH

PELATIHAN BUDIDAYA JAHE MERAH

Yayasan Visi Nusantara Maju bekerjasama dengan Kementerian Tenaga Kerja Republik Indonesia membentuk Tenaga Kerja Mandiri yang berbentuk pelatihan yaitu “Pelatihan Budidaya Jahe Merah Kelompok Petani Jahe Visi Nusantara” yang dilaksanakan pada hari sabtu, 9 januari 2021 di Kp. Citeureup Desa Barengkok Kec. Leuwiliang Bogor.

PELETAKAN BATU PERTAMA PEMBANGUNAN IRIGASI SAWAH

PELETAKAN BATU PERTAMA PEMBANGUNAN IRIGASI SAWAH

Yayasan Visi Nusantara Maju melakukan peletakan batu pertama Pembangunan Irigasi Sawah di Kampung Citeureup, Desa Leuwiliang, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor. Kegiatan tersebut adalah bentuk kerja sama dengan Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia (KEMNAKER RI) dalam merealisasikan program Padat Karya Infrastruktur.

Penandatangan MoU antara Yayasan Visi Nusantara Maju dengan Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia

Penandatangan MoU antara Yayasan Visi Nusantara Maju dengan Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia

Yayasan Visi Nusantara Maju bersama 7 lembaga lainnya baik unsur Perguruan Tinggi maupun Lembaga NGO (Non Govermen Organistion) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan Direktorat Pembinaan Sekolah Dasar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Ketua Yayasan Visi Nusantara (VINUS) Maju, Yusfitriadi mengatakan MoU tersebut merupakan Program Penelitian terkait kondisi sekolah dasar di seluruh Indonesia dalam berbagai sisi.

“Yayasan Visi Nusantara Maju kebagian untuk meneliti sisi Tata Kelola Sekolah Dasar di 5 Provinsi, yaitu Maluku, Jawa Timur, Jawa Barat, Sumatera Selatan dan Bengkulu. Program ini akan dilaksanakan selama 3 bulan, yakni bulan September sampai bulan Oktober”.

Adapun yang ingin dipotret dalam penelitian ini adalah kesesuaian lembaga pendidikan dasar dengan 8 standar pendidikan yaitu :

  1. standar isi
  2. standar kompetensi lulusan
  3. standar prises pendidikan
  4. standar sarana dan prasarana
  5. standar pengelolaan
  6. standar pembiayaan pendidikan
  7. standar penilaian pendidikan
  8. standar pendidikan dan tenaga kependidikan

harapannya dengan adanya potret obyektif kondisi sekolah dasar dengan 8 standarnya tersebut, akan mampu memberikan treatment dan rekomendasi kepada para pemangku kepentingan baik instansi pemerintah maupun masyarakat dalam merespon kondisi-kondisi obyektifitas sekolah dasar tersebut.

Terutama bagi pemerintah karena ketepatan sasaran program hanya akan bisa dilaksanakan ketika berbasis hasil penelitian. Terlebih pada sekolah dasar yang merupakan pijakan utama penguatan karakter anak bangsa.

“sehingga semua komponen bangsa ini harus memiliki perhatian yang serius terhadap lembaga pendidikan dasar tersebut”.

Penandatangan MoU tersebut dilakukan langsung oleh Ketua Yayasan Visi Nusantara Maju (Yusfitriadi, M.Pd.) didampingi oleh Peneliti Pendidikan Senior Yayasan yaitu Dr. Arsyad, M.Pd. dan Wahyu Bagja Sulfemi, M.Pd. di Hotel Grand Sahid Jakarta Pusat.